SEMARANG [SaberPungli.net] Pengajian selapanan yang digelar di Sasana Tinju Sutan Rambing, Kamis (25/9/2025) malam, berlangsung khidmat sekaligus semarak. Acara yang dimulai pukul 19.30 hingga 22.00 WIB ini menghadirkan jamaah dari berbagai kalangan masyarakat, menjadikannya ajang silaturahmi lintas komunitas.
Pengajian ini dihadiri tokoh Muhammadiyah, LDII, NU, lintas agama, warga sekitar, Babinsa, Bhabinkamtibmas, KOKAM, hingga tim hadroh. Kehadiran beragam elemen tersebut menunjukkan bahwa pengajian dapat menjadi wadah yang inklusif serta mampu merangkul banyak pihak.
Tausyiah utama dibawakan oleh Drs. KH. Khadlor Ihsan. Dalam penyampaiannya, beliau menekankan pentingnya memperkokoh iman, meneladani akhlak Rasulullah Muhammad SAW, serta menumbuhkan mahabbah (cinta) kepada Nabi sebagai teladan umat.
Selain tausyiah, acara juga diisi dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh qori muda, Muhammad Abdul Aziz Abca, mahasiswa Manajemen FEB Unimus. Suaranya yang merdu semakin menambah kekhidmatan suasana pengajian.
Koordinator acara, AM Jumai, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengajian selapanan ini sudah menjadi agenda rutin sekaligus sarana mempererat silaturahmi. “Melalui pengajian ini kita perkuat niat bersama untuk meraih ridha Allah SWT,” ujarnya.
Lebih lanjut, Jumai menekankan pentingnya menjaga kebersamaan di tengah perbedaan. Menurutnya, forum pengajian dapat menjadi titik temu berbagai kelompok masyarakat untuk saling mengenal, berbagi ilmu, dan menumbuhkan persaudaraan.
Kehadiran aparat TNI-Polri seperti Babinsa dan Bhabinkamtibmas juga memberikan nuansa aman serta kondusif. Mereka turut bersinergi menjaga suasana agar acara berjalan lancar hingga selesai.
Suasana pengajian berlangsung hangat, penuh rasa kekeluargaan, dan diiringi dengan hadroh yang menambah semarak. Para jamaah tampak antusias mengikuti setiap rangkaian acara hingga usai.
Pengajian selapanan di Sasana Tinju Sutan Rambing ini bukan sekadar ruang dakwah, melainkan juga jembatan untuk mempererat ukhuwah lintas komunitas. Di tengah keberagaman, semangat kebersamaan yang tercipta menjadi bukti nyata bahwa nilai-nilai keagamaan dapat memperkuat persatuan.
#B13d3ks412._M. Usup
