Kapolda Sumsel Tekankan Integritas dan Profesionalisme, Dorong Evaluasi Kasus Tunggakan di Polrestabes Palembang
Palembang [SaberPungli.net] Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol. Rachmad Wibowo menegaskan pentingnya penguatan tugas pokok, integritas, dan profesionalisme jajaran Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Hal itu disampaikan dalam kunjungan kerja Kapolda Sumsel di Polrestabes Palembang, Kamis (9/10).
Kegiatan ini dihadiri para Pejabat Utama Polda Sumsel serta seluruh jajaran pimpinan Polrestabes dan Polsek di wilayah hukum Palembang.
Dalam arahannya, Kapolda menyampaikan apresiasi terhadap kerja keras dan inovasi yang telah dilakukan anggota Polrestabes Palembang dalam menjalankan tugas kepolisian, baik di bidang operasional maupun pelayanan publik. Ia menekankan agar setiap pelaksanaan tugas selalu berorientasi pada pemeliharaan kamtibmas, perlindungan masyarakat, serta penegakan hukum yang berkeadilan.
“Kota Palembang adalah etalase Sumatera Selatan. Setiap tindakan kepolisian di kota ini akan menjadi cerminan wajah Polda Sumsel. Karena itu, profesionalisme dan integritas adalah hal yang tidak bisa ditawar,” tegas Kapolda.
Kapolda juga menekankan pentingnya evaluasi internal secara berjenjang, mulai dari tingkat Polsek hingga Polrestabes, untuk menilai efektivitas penanganan tindak pidana serta respon terhadap laporan masyarakat. Ia menginstruksikan agar data kasus tunggakan, termasuk perkara lama hingga dua dekade terakhir, segera ditelusuri dan diselesaikan secara transparan.
“Kita harus jujur terhadap kinerja kita sendiri. Evaluasi bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk memperbaiki sistem agar pelayanan hukum semakin cepat dan akuntabel,” ujarnya.
Selain fokus pada penanganan kasus, Kapolda juga memberikan perhatian khusus terhadap kegiatan patroli rutin. Ia menegaskan bahwa patroli harus dilakukan secara efektif dan analitis, bukan sekadar formalitas. Patroli diarahkan pada jam-jam rawan, khususnya antara pukul 23.00 hingga 05.00, dengan pola yang menyesuaikan dinamika wilayah.
Kapolda meminta agar pendekatan dialogis dan humanis kepada masyarakat terus diperkuat. Polisi, katanya, tidak hanya hadir untuk menegakkan hukum, tetapi juga menjadi mitra dan pelindung masyarakat.
“Patroli yang baik bukan yang banyak keliling, tapi yang mampu mencegah gangguan kamtibmas dan membuat masyarakat merasa aman,” ungkapnya.
Dalam sesi evaluasi, Kapolda juga mengingatkan pentingnya menjaga reputasi institusi Polri. Ia menekankan bahwa satu kesalahan dapat menghapus banyak capaian positif yang telah diraih, sehingga setiap anggota harus menjaga sikap profesional dan saling mengingatkan.
“Kalau tidak sanggup berprestasi, minimal jangan membuat masalah. Mari kita jaga marwah institusi dengan perilaku yang terpuji,” pesan Kapolda.
Sebagai tindak lanjut dari kunjungan ini, Polda Sumsel akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kasus tunggakan sejak tahun 2005, meningkatkan patroli dialogis di wilayah rawan, serta memperkuat koordinasi antara Polrestabes dan Polsek.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol. Nandang Mu’min Wijaya, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa kunjungan kerja ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk membangun Polri yang transparan, responsif, dan berintegritas.
“Evaluasi dan pembinaan menjadi langkah konkret untuk memperkuat kepercayaan publik terhadap Polri. Polda Sumsel berkomitmen menjaga konsistensi dalam pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.
Melalui kunjungan kerja ini, Kapolda berharap seluruh jajaran Polrestabes Palembang dapat semakin meningkatkan kinerja, memperkuat sinergi antar satuan, serta menjadi contoh bagi jajaran kepolisian lain dalam menjaga keamanan dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Sumatera Selatan.
(M. Usup)
