Salatiga,SaberPungli.net:Warga Kelurahan Kecandran, Kota Salatiga, menolak rencana pembukaan Kafe VIP yang diduga akan beroperasi sebagai kelab malam dengan musik DJ dan penyajian minuman keras. Penolakan ini diwujudkan melalui pemasangan spanduk di beberapa titik strategis di wilayah tersebut.
Izin Tidak Keluar,Pemerintah Kota Salatiga melalui DPMPTSP telah memutuskan untuk tidak mengeluarkan izin pembangunan Kafe VIP karena berpotensi menimbulkan konflik sosial, Kerisauan Warga*: Warga khawatir bahwa kafe tersebut akan tetap buka meskipun tanpa izin, sehingga mereka
Tidak Berencana Buka, Pihak pengelola Kafe VIP, Rudi, menegaskan bahwa mereka tidak berencana membuka kafe tersebut karena izin sudah jelas tidak dikeluarkan.
Menghormati Keputusan Pemerintah*: Rudi meminta warga tidak mudah terpengaruh isu yang tidak benar dan menghormati keputusan pemerintah terkait izin.
Kafe VIP di Salatiga tetap beroperasi meskipun mendapat penolakan keras dari warga sekitar. Warga khawatir kegiatan kafe, termasuk musik DJ dan penyajian minuman keras, akan mengganggu ketertiban dan keamanan lingkungan.
Warga menyatakan frustrasi karena telah menyampaikan aspirasi mereka, namun tidak ada tindakan nyata dari pihak berwenang. “Kami sudah menyampaikan kekhawatiran kami, tapi sepertinya tidak ada yang peduli,” kata salah
Warga juga menilai bahwa Satpol PP tidak responsif terhadap laporan mereka. “Kami sudah melapor, tapi tidak ada tindakan apa pun,” tambah warga
Kafe VIP tetap beroperasi seperti biasa, meskipun ada penolakan dari warga. Pengunjung kafe tampak tidak terpengaruh oleh kontroversi yang sedang terjadi.

Kasus ini menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas penegakan peraturan dan penanganan masalah sosial di Salatiga
LitBanghum