Viral!!!. Diduga Patung Penyu Senilai Rp 15 M di Sukabumi Terbuat dari Kardus, 

oleh -590 Dilihat
oleh

Jabar,SaberPungli.net:Patung penyu yang menjadi ikon Alun-Alun Gadobangkong, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengalami kerusakan.

Fakta mengejutkan terungkap bahwa patung yang dibangun dengan anggaran milyaran dari dana APBD Provinsi Jawa Barat tahun 2023 itu diduga terbuat dari kardus.

Informasi ini diketahui saberpungli.net dari unggahan video akun Instagram (@)sukabumi_satu Selasa, 4 Maret 2025. Dalam rekaman tersebut terlihat patung penyu yang berada di bibir pantai mengalami kerusakan di beberapa bagian.

“Kura-kura di Gadobangkong Palabuhanratu Sukabumi Rusak. Ternyata berbahan kardus. Padahal Anggaran pembangunan Alun-Alun Gadobangkong Palabuhanratu yang katanya menelan biaya sebesar Rp 15,6 miliar. Proyek ini menggunakan APBD Provinsi Jawa Barat tahun 2023. demikian narasi unggahan.

Warga yang melihat bagian dalam patung tersebut pun terkejut karena materialnya bukan dari semen atau batu, melainkan kardus yang ditopang dengan rangka bambu ala kadarnya.

“Masya Allah, ini pembuatan penyu Gadobangkong, ini, seperti ini. Bukan coran ini. Lihat itu pak, lihat. ucap perekam video mengomentari kondisi patung yang selesai dibangun pada September 2024 itu

Pihak Pembangun Beri Klarifikasi

Patung Penyu yang katanya Senilai Rp 15 M di Sukabumi Terbuat dari Kardus,

Penyelidik saberpungli.net tentang viralnya di media sosial sebuah patung penyu di Alun-alun Gadobangkong, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat

Hal itu diketahui setelah patung penyu itu rusak hingga terlihat sisi bagian dalamnya yang ternyata berbahan kardus.

Masyarakat yang tidak percaya langsung mengunggahnya ke media sosial hingga viral.

Pihak rekanan proyek pembangunan Alun-alun Gadobangkong, Imran Firdaus, buka suara terkait dengan viralnya pembuatan patung penyu itu.

Imran memberi klarifikasi , anggaran pembuatan patung penyu tersebut tidaklah mencapai miliaran rupiah, seperti yang beredar di media sosial. –

Ia menjelaskan, pembuatan patung penyu tersebut ternyata hanya menghabiskan sekira Rp 30 juta.

Adanya isu bahwa ornamen penyu di Alun-Alun Gadobangkong dibangun dengan anggaran miliaran rupiah, kami tegaskan bahwa biaya pembuatannya hanya sekitar Rp 30 juta, sesuai dengan spesifikasi proyek yang telah ditetapkan,” ujar Imran.

Imran juga menjelaskan, material patung penyu itu dibuat dari bahan resin dan fiberglass.

Bagian kardus dan kayu yang berada di sisi dalam itu, bukan bagian dari struktur patung.

Bahan resin dan fiberglass jadi ornamen ini, material yang umum digunakan untuk mengantisipasi terhadap cuaca.Terkait material kardus, kata Imran, itu hanyalah alat bantu untuk proses pencetakan.

“Terkait kardus dan bambu yang terlihat dalam video yang beredar, kami tegaskan bahwa material tersebut bukanlah bagian dari struktur utama ornamen, melainkan hanya alat bantu dalam proses cetakan awal untuk membentuk kura-kura dari bahan atau material resin dan fiberglass sebelum dikeringkan dan diperkuat. Jadi itu hanya media cetak metode pembuatan ornamen kura-kura,” Imran.

Kami transparan dan terbuka untuk diskusi dan mediasi lebih lanjut guna memberikan informasi yang lebih akurat terkait pembangunan proyek ini,” ujar Imran.

Lukman-saberpungli-boyolali-2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.