Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Sekitar Halte BRT Alun-Alun Pasar Johar Semarang

oleh -67 Dilihat
oleh

SEMARANG [SaberPungli.net] Seorang pria ditemukan meninggal dunia di area sekitar Halte BRT Alun-Alun Pasar Johar, Kelurahan Kauman, Kecamatan Semarang Tengah, pada Sabtu (25/10/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. Peristiwa tersebut sempat mengundang perhatian warga dan pengguna jalan di kawasan pusat kota tersebut.

Korban diketahui bernama Edi Susilo (44), warga Dusun Ngacir, Kelurahan Kenteng, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban sehari-hari bekerja sebagai pengamen dan sering beraktivitas di sekitar kawasan Pasar Johar.

Menurut Saksi Sugiarti (53) dan Sri Lestari (53), pada awalnya korban terlihat sedang beristirahat di dalam halte sekitar pukul 09.30 WIB. Beberapa saat kemudian, korban keluar dari halte dan duduk bersandar di samping bangunan halte dalam keadaan lemas. Warga sempat mencoba memberikan air minum, namun korban tidak merespons.
Melihat kondisi korban yang tidak sadarkan diri, warga kemudian menghubungi Tim Ambulans Hebat Kota Semarang untuk mendapatkan pertolongan. Setibanya di lokasi, petugas medis melakukan pemeriksaan dan menyatakan korban telah meninggal dunia.

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Sekitar Halte BRT Alun-Alun Pasar Johar Semarang

Dari hasil pemeriksaan Tim Inafis Polrestabes Semarang, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Berdasarkan keterangan awal dari petugas medis Ambulans Hebat, korban diduga meninggal dunia akibat serangan jantung.

Jenazah kemudian dievakuasi ke RSUP dr. Kariadi Semarang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Selama proses evakuasi berlangsung, situasi di lokasi kejadian berjalan aman dan kondusif berkat pengamanan yang dilakukan oleh personel Polsek Semarang Tengah Polrestabes Semarang.

Kapolsek Semarang Tengah Kompol Sugito, S.H., M.H. membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Benar, seorang pria ditemukan meninggal dunia di sekitar Halte BRT Johar. Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Korban diduga meninggal karena serangan jantung. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelas Kompol Sugito.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya kepedulian masyarakat terhadap kondisi lingkungan sekitar. Pihak kepolisian juga mengimbau warga agar segera melapor ke petugas atau layanan darurat apabila menemukan kejadian serupa agar dapat segera ditangani secara cepat dan tepat.

Chriz

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.