DPD Pengajian Al Hidayah Jateng Sinergikan Program Keluarga Sakinah dengan BKKBN

oleh -34 Dilihat
oleh

SEMARANG, SaberPungli.net: Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pengajian Al Hidayah Jawa Tengah menyinergikan program pembentukan keluarga Sakinah dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka penguatan koordinasi mitra kerja untuk implementasi Quick Wins Kemendukbangga, bertempat di Hotel Grasia, Jumat (18/7).

Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pengajian Al Hidayah, Dra Hj Siti Marhamah, MA menyatakan, keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat. Jika pendidikan di dalam keluarga berjalan baik, maka masyarakat dan negara juga akan menjadi baik serta kuat.

“Hal ini menjadi luar biasa bagi kami. Tapi kami menyampaikan dalam perspektif agama, berdasarkan Al-Qur’an dan Hadits,” terang Hj Siti usai acara pembukaan, didampingi Ketua DPD Al Hidayah Jateng, Dra Hj Susilowati.

DPD Pengajian Al Hidayah Jateng Sinergikan Program Keluarga Sakinah dengan BKKBN

Menurutnya, program-program Al Hidayah sudah sejalan dengan kebijakan pemerintah, termasuk peningkatan gizi, pendidikan formal dan agama, serta mendorong warga untuk menempuh pendidikan minimal hingga SMA. Semua ini menjadi dasar membentuk masyarakat yang unggul dan sejahtera.

“Jika pendidikan dan gizi anak-anak baik, maka masyarakat akan tumbuh menjadi sehat, berpendidikan tinggi dan berakhlak mulia,” tegasnya.

Siti Marhamah menambahkan bahwa ke depan DPP Al Hidayah akan lebih intensif melakukan kolaborasi dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga melalui perwakilan BKKBN di daerah, guna mendorong peningkatan kesejahteraan keluarga.

DPD Pengajian Al Hidayah Jateng Sinergikan Program Keluarga Sakinah dengan BKKBN

“Kami ingin sinergikan program-program Al Hidayah dan BKKBN terutama dalam pengentasan kemiskinan. Nantinya akan ada pembinaan khusus untuk keluarga pra sejahtera agar bisa naik tingkat menjadi keluarga sejahtera,” tandasnya.

Saat ini, Pengajian Al Hidayah telah memiliki kepengurusan di setiap provinsi di Indonesia, dengan struktur organisasi yang mencakup berbagai bidang seperti pendidikan, dakwah, lingkungan hidup, dan penguatan ekonomi keluarga.

Di sela acara, Siti juga menginformasikan bahwa DPD Al Hidayah Jateng akan segera menggelar Musyawarah Daerah (Musda) untuk memilih ketua baru. Musda terdiri dari tiga tahap, yaitu laporan pertanggungjawaban, penyusunan program kerja, dan pemilihan ketua baru oleh DPD tingkat kabupaten/kota.

Mengenai calon ketua, ia mengungkapkan bahwa saat ini telah mengerucut pada satu nama, yakni ketua aktif saat ini yang baru menjabat satu periode. “Mudah-mudahan aklamasi, karena kami memiliki batasan maksimal dua periode,” pungkasnya.

412B_M. Usup